Industri 4.0

Era industri 4.0 ditandai dengan digitalisasi, otomatisasi, komputerisasi, robotik, kecerdasan buatan, internet of things (IoT), dan serba online. Masa dimana aktifitas masyarakat dan kegiatan perkantoran yang dilakukan secara konvensional dan manual sudah mulai ditinggalkan.  Bersiaplah dengan perubahan baru menuju era industri 4.0.

Situs Alibaba, Amazon, Tokopedia adalah sederet ikon industri 4.0.  Kartu uang elektronik yang akan menjadi gerbang pembayaran nasional sudah mulai diaplikasikan.  Gedung hotel, restoran, dan perkantoran sudah dihiasi dengan layanan digital otomatis berbasis aplikasi android dan berbasis robotik.

Pengguna internet dunia saat ini yang mencapai sekitar 2 milyar user dan mayoritas menggunakan smartphone android.  Suatu masa dimana akan menjamur aplikasi-aplikasi android dan dunia pun sudah dalam satu genggaman gadget.

Penggunaan satu remote control untuk menghidupkan peralatan elektronik  dalam rumah.  Penggunaan aplikasi suara dan layar sentuh untuk mengontrol perkakas elektronik rumah tangga.  Semua diciptakan serba otomatis dengan pemanfaatan teknologi.

Tes melamar pekerjaan pun sudah dilakukan secara online terkomputerisasi.  Ujian sekolah pun sudah menggunakan laptop yang hasilnya bisa langsung diketahui saat itu juga.  Layanan perbankan terutama kredit sudah bisa dilakukan secara online.

Sistem transportasi public baik darat, laut maupun udara sudah menggunakan sistem pemesanan online dan menggunakan kartu elektronik prabayar yang saldonya bisa diisi ulang.  Grab, Gojek adalah salah satu ikon transportasi modern untuk masa kini dan mendatang.  Tidak hanya itu, memesan makanan pun juga bisa dilakukan lewat berbagai aplikasi android saat ini seperti Grab dan Gojek.

Jalan tol pun sudah terotomatisasi dengan menggunakan kartu e-Toll.  Membayar tagihan pulsa dan paket data, listrik, air, kartu kredit, angsuran bank/leasing, tiket pesawat, dan tiket kereta api pun sekarang sudah bisa dilakukan secara online dari smartphone android dan computer layar sentuh.

Robot-robot cerdas buatan mulai menjamur di berbagai pusat perbelanjaan, hotel, restoran untuk menggantikan peran manusia di berbagai lini, seperti sistem pemesanan tiket, sistem pemesanan minuman, asisten pribadi, dan masih banyak contoh lainnya.

Kecerdasan buatan dan internet of things (IoT) sudah menjadi hal nyata sekarang ini dan akan menjadi trend untuk masa kini dan masa mendatang.  Aplikasi Siri dari Apple salah satu ikon kecerdasan buatan yang disinergikan dengan internet of things (IoT) yang dapat membantu masyarakat dalam menyelesaikan pekerjaan baik di rumah maupun di kantor.

Penerapan Internet of Things (IoT) dalam bidang pendidikan dapat membantu pengawasan terhadap para siswa dan mahasiswa.  Penerapan IoT dalam bidang pertanian dapat membantu petani dalam memperkirakan cuaca, mendeteksi hama, dan peningkatan kesuburan tanaman.  Penerapan IoT di bidang perikanan dapat membantu nelayan dalam meramal cuaca saat melaut.  Penerapan IoT di bidang keamanan dapat membantu mengawasi pergerakan manusia yang mencurigakan.  Dan penerapan IoT di bidang kesehatan dapat membantu memonitor kesehatan tubuh pasien.  Dan masih banyak lagi contoh penerapan IoT lainnya di berbagai bidang kehidupan.

Sistem belajar mengajar masa kini pun sudah bisa dilakukan dari rumah dengan menggunakan sarana computer, android, dan internet.  Semakin banyak waktu akan dihabiskan di rumah, di tempat rekreasi, karena belajar dan pekerjaan bisa dilakukan dari mana saja.

Jadi, semua perusahaan (perdagangan, jasa, industri) akan menggunakan yang namanya internet, uang elektronik, android smartphone, laptop, robot, kecerdasan buatan, internet of things (IoT) dalam menghasilkan produk dan jasa berkualitas yang akan ditawarkan ke pasar lokal dan global.

Begitulah sedikit gambaran era industri 4.0, sebuah era yang benar-benar baru dan canggih.  Bersiaplah!