31 Mei 2018

Tanah Primadona Investasi


Anda punya dana khusus buat investasi tapi bingung mau diinvestasikan kemana? Simak ulasan berikut.  Tanah merupakan salah satu alternatif investasi yang memberi nilai pengembalian yang sangat menguntungkan (ROI) di masa depan. Harga tanah selalu mengalami kenaikan tiap tahun. Kenaikan bervariasi antara daerah yang satu dengan daerah yang lain.  Rata-rata kenaikan harga tanah adalah 10-20% per tahun.

Apabila Anda memutuskan investasi pada tanah, perhatikan beberapa hal berikut agar Anda tidak mengalami kerugian di masa mendatang. Beberapa hal tersebut antara lain : lokasi tanah jauh dari makam dan tidak berada dekat sutet (listrik bertegangan tinggi), posisi tanah tidak berada pada tusuk sate (T), lokasi tanah harus strategis dan memiliki prospek untuk berkembang di masa mendatang.  Disamping itu, perhatikan juga dokumen legalitas tanah tersebut, apakah sudah berupa sertifikat hak milik, sertifikat hak pakai, atau masih letter c. Pilihkan tanah yang sudah bersertifikat hak milik (SHM). Apabila tanah tersebut berSHM, pastikan pemilik sekarang masih hidup, agar proses di notaris tidak rumit.

Tanah ada beberapa macam, ada tanah pekarangan (sudah pengeringan), ada tanah sawah, dan tanah  wakaf (tidak diperjualbelikan). Untuk daerah tertentu, membeli tanah berupa sawah harus pembeli yang memiliki KTP yang sama dengan lokasi sawah yang akan dibeli. Berbeda dengan tanah pekarangan yang bebas dibeli oleh siapa pun dari daerah mana saja di seluruh Indonesia.

Sebagai gambaran, kenaikan nilai tanah setiap tahun berkisar antara 10% sampai 20%. Untuk lokasi tertentu yang sangat strategis, bisa jadi kenaikan tanah per tahun mencapai 30%, terutama di pusat-pusat kota dan bisnis.  Jadi jangan khawatir uang Anda tidak akan berkurang apabila investasi pada tanah. Namun sebaliknya, uang Anda akan naik berkali lipat dalam jangka waktu terntentu.

Sebagai perbandingan bila uang Anda disimpan di tabungan bank, maka pendapatan bunga tidaklah besar.  Dengan bunga bank yang dihitung harian dari saldo tabungan dengan tingkat bunga nol koma sekian persen, tentu sangat rugi bila tidak diinvestasikan di tanah. Jadi, tetap smart, safe, and wise dalam menginvestasikan uang Anda.

30 Mei 2018

Tips Anti Bangkrut



Bisnis yang sukses tidak selalu diawali dengan jalan yang mulus. Banyak pebisnis jatuh bangun sebelum mereka menggapai kesuksesan. Namun alangkah baiknya Anda mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menghindari kebangkrutan bisnis, sehingga dapat melakukan ekspansi bisnis dengan lebih baik dan cepat. Berikut akan disajikan tips anti bangkrut.

Penyebab Bisnis Gagal



Mempunyai bisnis yang dikelola sendiri menjadi impian banyak orang di dunia ini.  Namun, menjalankan bisnis yang sudah berdiri tidak semudah yang dibayangkan.  Banyak hal yang membuat isnis bisa berhasil atau bahkan bisa gagal.  Di sini, akan diulas secara lugas mengenai penyebab bisnis yang sering gagal.

Produk atau Jasa Bernilai Jual Rendah

Sebelum memulai bisnis, tentukan produk atau jasa yang ingin dijual.  Produk atau jasa haruslah memiliki nilai jual tinggi kepada konsumen.  Memiliki nilai jual tinggi maksudnya adalah produk atau jasa tersebut sangat dibutuhkan atau diinginkan oleh konsumen dan konsumen masih kesulitan mendapatkannya.  Konsumen sangat sulit mendapat produk atau jasa yang dibutuhkan karena belum tersedia di pasaran, inilah yang menjadi starting point bisnis Anda.

Salah Menentukan Lokasi Usaha

Posisi lokasi usaha sangat menentukan sukses tidaknya bisnis.  Mendirikan bisnis toko kulkas di daerah bersuhu dingin jelas tidak akan laku.  Mendirikan bisnis bengkel sepedan motor, tapi di lingkungan daerah yang mayoritas masyarakatnya menggunakan mobil jelas tidak akan laku.  Mendirikan bisnis rumah makan di tengah hutan yang jauh dari permukiman penduduk jelas tidak akan laku.  Ya harus diperhatikan lokasi usaha, harus benar-benar strategis dan menunjang pemenuhan kebutuhan konsumen yang sudah disebutkan di atas.

Tidak mempunyi Modal Cukup

Memulai bisnis dengan modal yang minim akan sukses apabila produk atau jasa yang dijual benar-benar langka dan sangat diburu konsumen.  Sebaliknya, apabila produk dan jasa yang dijual kurang mendapat respon dari konsumen maka bersiap-siap untuk menyediakan stok modal agar bisnis tidak bangkrut.  Di sini sangat penting memiliki modal awal dan modal cadangan apabila dalam perjalanan bisnis ke depan mengalami kendala.

Terlalu Banyak Pesaing

Menjalankan bisnis di tempat yang sudah terlalu banyak pesaing jelas akan percuma.  Kelebihan persediaan tidak diikuti dengan kelebihan permintaan akan membuat bisnis mengalami rugi.  Jadi perhatikan apakah di lokasi bisnis yang sudah ditentukan sudah banyak pesaing, masih sedikit atau belum ada sama sekali.  Untuk mengetahuinya harus dilakukan survey untuk mengetahui berapa jumlah pesaing dan prospek ke depan akan bagaimana.

Tidak Memiliki Sistem Akuntansi memadai

Bisnis yang dijalankan sangat laris di pasaran, sampai bingung menangani permintaan konsumen.  Namun dalam perjalanannya, tiba-tiba Anda tidak memiliki stok dana untuk menambah persediaan atau Anda tidak memiliki saldo tabungan di bank.  Ya pasti Anda tidak menjalankan prinsip akuntansi dengan baik dan benar.  Uang yang didapatkan langsung dihabiskan buat konsumtif dan lupa di putar kembali buat modal bisnis.  Buatlah sistem pembukuan atau akuntansi untuk usaha Anda, agar dapat diketahui berapa keuntungan, pendapatan dan biaya pada periode waktu tertentu.

Tidak Mengikuti Perkembangan Tren

Ada pepatah “tidak ada yang abadi di dunia ini kecuali perubahan itu sendiri”.  Ya betul sekali, bisnis selalu mengalami perubahan dan dinamika yang sangat cepat.  Apabila produk dan jasa Anda tidak menyesuaikan dengan perkembangan tren yang ada maka bisnis Anda akan digilas. Ikutilah selalu tren bisnis yang terjadi dan adopsilah itu ke produk dan jasa yang dijual.

Tidak Segera Action

Cara terbaik agar bisnis sukses adalah segera lakukan aksi, tidak diam hanya berpikir saja.  Pebisnis sukses memiliki sifat ulet dan rajin.  Jangan berharap sifat malas bisa membuat bisnis sukses.  Setiap ide dan pikiran langsung saja diambil tindakan, jangan menunda-nunda karena akan kehilangan waktu dan hanya menjadi mimpi saja.

Terlalu Cepat Puas Diri

Bisnis yang memberi keuntungan cepat dan banyak biasanya membuat seseorang lupa diri, dan kehilangan fokus pada bisnis yang dijalankan.  Jangan cepat puas, karena bisa saja itu musiman tidak sama di masa mendatang.  Oleh karena itu, antisipasilah suatu keadaan baik atau buruknya, niscaya bisnis akan selalu aman dan menguntungkan.

Tidak Ramah 

Tidak sedikit pebisnis yang mengalami masa keuntungan emas membuat mereka sombong dan kehilangan sifat ramah dari seorang pebisnis sukses.  Sulit melihat seorang pebisnis sukses untuk tidak ramah.  Oleh karena itu, jadilah seseorang yang ramah dan tidak sombong.  Dengan begitu, konsumen dan relasi pun akan tetap nyaman bekerja sama dengan Anda, dan tidak akan meninggalkan Anda.

Tidak Mempunyai Relasi dan Master

Salah satu penyebab mengapa bisnis seringkali gagal di tengah jalan adalah karena tidak memiliki relasi dan tidak berusaha mencarinya.  Relasi sangat penting dalam bisnis, karena disamping sebagai mitra bisnis dalam pengadaan barang juga sebagai mitra dalam pemasaran produk dan jasa Anda.  Relasi juga berperan sebagai master guru tempat Anda belajar bisnis.  Kegagalan yang bisa dicegah mengapa tidak dilakukan sejak dini sebelum terlambat.

Meraup Rupiah Online



Era online saat ini menciptakan peluang baru bagi masyarakat yang sudah sadar teknologi.  Peluang tersebut bisa membuat toko online yang menawarkan beragam produk dana jasa, membuat blog yang bisa mendatangkan iklan berbayar, membuat marketplace barang dan jasa, menjual produk sehari-sehari secara online, dan masih banyak lagi contoh lainnya.

Facebook Ads

Facebook merupakan social media terbesar di dunia.  Penggunanya mencapai lebih dari 1 milyar user.  Bisa Anda bayangkan apabila iklan bisnis kita dipasang di Facebook, tentu efeknya sangat terasa.  Mulailah sekarang memasang iklan produk dan jasa Anda di Facebook.  Untuk biaya iklan relatif terjangkau dengan sistem deposit di awal.  Nanti biaya terpotong otomatis apabila terjadi aktifitas klik dari pengunjung website atau halaman produk dan jasa Anda.

Google Adsense

Pengguna internet dari seluruh dunia berlomba agar diterima di Google Adsense (GA).  Menghasilkan uang secara online, itulah Google Adsense.  Tidak mudah untuk diterima di Google Adsense karena di sana terdapat ribuan bahkan jutaan iklan perusahaan yang terdaftar.  Apabila berhasil diterima, maka website atau blog Anda akan menjadi media promosi bagi iklan klien dari Google.  Dan uang dollar pun akan mengalir ke rekening Anda tiap detik.

Instagram

Salah satu media sosial terlaris saat ini adalah instagram.  Dikenal dengan kualitas tampilan gambarnya menjadikan Instagram sangat cocok untuk media promosi produk dan jasa Anda.  Instagram layaknya software social media yang lain bisa berkirim gambar (statis dan video) dan bisa berkomentar.  Di instagram hanya bisa memilih untuk mengikuti (follow), sedangkan untuk diikuti itu tergantung pengguna lain apakah tertarik untuk mengikuti Anda.  Semakin menarik informasi tampilan dan konten akun instagram Anda maka akan menarik minat orang lain untuk mengikuti Anda.  Coba bayangkan apabila Anda memiliki 1000 follower, sekali Anda mengupload iklan produk dan jasa Anda maka akan diliat oleh para follower Anda. Cukup efektif bukan.

Marketplace Barang

Sudah banyak tersedia marketplace barang di jagat maya ini.  Marketplace dunia seperti Amazon, eBay, dan Alibaba adalah sederetan marketplace dengan market share tertinggi.   Marketplace dalam negeri contohnya Tokopedia, Bukalapak, Blibli, Lazada, dan masih banyak lagi.  Dari situ terdapat peluang bisnis bagi Anda yang ingin memasarkan produk secara online, yaitu dengan mendaftar pada situs marketplace tersebut sebagai (seller).

Marketplace Jasa

Marketplace jasa masih minim jumlahnya di jagat maya.  Yang penulis tahu hanyalah situs upwork.com, fiver.com dan sribulancer.com.  Di sini ada peluang bagi Anda yang mau membangun sebuah bisnis web berupa marketplace jasa.  Namun Anda juga bisa mendaftar sebagai seller untuk menjual jasa Anda pada situs marketplace jasa yang ada sekarang.

Situs lain sejenis Adsense

Sudah mulai bermunculan situs yang menawarkan kerja sama kepada situs atau blog Anda sebagai tempat promosi iklan kliennya, seperti AdNow.com, PropellerAds.com, RevenueHits.com, Adbrite.com, Bidvertiser.com, Chitika.com, Infolinks.com, dan masih banyak agi yang lain.  Cara kerja hampir sama dengan Google Adsense, situs tersebut berperan sebagai pencari iklan, dan akan menawarkan tempat kepada situs atau blog Anda untuk dipasang iklan kliennya tersebut.  Ada yang bebasis Pay Per Clicks.

29 Mei 2018

Pentingnya Asuransi Perjalanan



Bagi Anda yang suka bepergian atau travelling baik untuk perjalanan dalam negeri maupun luar negeri, lindungilah momen-momen indah Anda selama dalam perjalanan.  Anda tidak tahu apa yang akan terjadi selama dalam perjalanan, apakah mengalami delay pesawat, peristiwa kecelakaan, kehilangan barang di bagasi, kecopetan, sakit, gempa bumi, tindak kejahatan teror bom, atau sampai meninggal dunia.  Untuk itu, penting sekali memproteksi diri dari kejadian yang tidak diinginkan selama melakukan perjalanan dengan mengikuti asuransi perjalanan (travel insurance).

Asuransi perjalanan adalah asuransi yang diberikan kepada konsumen untuk melindungi mereka selama dalam perjalanan.  Travel guard, Allianz TravelPro, Smart Traveller adalah beberapa contoh asuransi perjalanan yang bagus buat Anda dan keluarga. Ada berbagai macam paket asuransi perjalanan tergantung perusahaan asuransi yang mengeluarkan, seperti paket domestik, paket single trip, paket ASEAN, paket Asia, paket Eropa, dan paket Worldwide.  Asuransi perjalanan ada yang berlaku untuk 6 bulan dan 1 tahun. Setiap paket memiliki premi dan nilai pertanggungan yang berbeda-beda. Contohnya, asuransi perjalanan AXA Mandiri untuk paket Worldwide sebesar USD 135, sudah mendapat uang santunan kematian, kecelakaan, dan sakit yang mencapai USD 100.000.  Disamping itu, dengan paket Worldwide Anda juga mendapat uang pengganti untuk delay pesawat sebesar USD 500, dan uang pengganti kerugian akibat rumah yang terbakar selama ditinggal pergi mencapai USD 5000.

Syarat untuk pengajuan asuransi perjalanan secara umum copy scan KTP/Paspor, mengisi formulir pengajuan asuransi, dan batas usia pengajuan adalah 1-80 tahun. Bisa mendatangi langsung kantor asuransi terdekat di kota Anda. Namun beberapa marketplace sudah menyediakan jasa pendaftaran online untuk asuransi perjalanan, jadi tidak perlu repot datang ke kantor asuransi. Jadi Anda tinggal pesan online, bayar, dan tiket asuransi perjalanan pun sudah jadi, dan siap dicetak. Tambahan pula, beberapa perusahaan penyedia jasa travelling sudah bekerja sama dengan perusahaan asuransi untuk pendaftaran asuransi perjalanan ini.

Bagaimana bila Anda sudah ikut asuransi dari maskapai pesawat, apakah boleh ikut asuransi perjalanan?  Ya tentu saja boleh, semakin banyak anda ikut program asuransi maka semakin baik buat Anda dan keluarga.  Dalam pengurusan visa, biasanya diwajibkan untuk ikut asuransi perjalanan.  Oleh karena itu, jadilah traveller yang bertanggung jawab terhadap diri sendiri dan keluarga.  Karena masih banyak traveller atau wisatawan yang malas mengurus asuransi perjalanan. Atau bahkan masih ada yang belum tahu tentang keberadaan asuransi perjalanan ini. Ketenangan selama perjalanan begitu berharga yang tidak bisa dinilai dengan uang.  Selama memiliki asuransi perjalanan, Anda sudah tidak perlu khawatir lagi akan apa yang terjadi ke depannya, karena hampir semua sudah dicover dalam asuransi perjalanan. Enjoy your trip, safety first.

Asuransi sebagai Warisan Kekinian




Apa yang ada di benak Anda kalau sudah bicara tentang warisan?  Sebagian besar tentu menganggap warisan adalah tentang pembagian harta orang tua misalnya berupa tanah (properti) kepada anak-anaknya. Perlu Anda tahu, tidak jarang hanya karena warisan sesama saudara bisa bertengkar, bahkan sampai ada yang mempidanakan orang tuanya ke pengadilan hanya karena masalah warisan. Oke, tunggu dulu, warisan yang akan diulas di sini memang agak “berbeda” dan kekinian, yaitu asuransi, iya asuransi.

Lho kok asuransi?  Mungkin di pikiran Anda asuransi itu merupakan sesuatu yang bermanfaat hanya untuk melindungi kita dari peristiwa yang tidak diinginkan di masa datang, alias sedia payung sebelum hujan.  Dan asuransi itu sesuatu yang akan Anda nikmati setelah Anda meninggal. Kok mau-maunya menikmati sesuatu setelah meninggal?  Pemahaman sederhananya adalah setelah Anda meninggal segala tanggungan yang Anda tinggalkan, akan dicover semua oleh asuransi. Jadi tidak ada beban tanggungan yang akan Anda tinggalkan dan Anda wariskan. Sejatinya yang akan menikmati nilai pertanggungan asuransi Anda adalah pasangan dan anak-anak Anda.

Kenapa asuransi disebut sebagai salah satu bentuk warisan yang kekinian? Karena, umumnya sebagian besar orang mengikuti program asuransi, baik asuransi jiwa maupun jenis lainnya, hanya untuk melindungi diri sendiri atau aset yang diasuransikan, an sich. Maka dari itu, segala nilai pertanggungan yang akan Anda peroleh di kemudian hari akan dinikmati oleh para pewaris Anda, yaitu pasangan dan atau anak-anak Anda.  Sederhana bukan. Permasalahannya, apakah Anda berniat ikut program asuransi atau tidak, itu saja. Ada semacam katabuan di sebagian masyarakat Indonesia yaitu bahwa dengan ikut asuransi maka menganggap sesuatu akan terjadi pada dirinya.

Terlepas dari seberapa besar nilai polis asuransi yang harus Anda bayarkan tiap bulan, banyak orang tua menganggap hal ini sudah menjadi suatu kebutuhan. Disamping untuk melindungi diri sendiri, juga untuk mewariskan nilai finansial yang tidak sedikit kepada para pewaris Anda.

Ada banyak asuransi yang tersedia di pasaran, tinggal Anda memilih sendiri asuransi mana yang cocok dengan Anda. Sebagai contoh ada asuransi Manulife, Prudential, AXA Mandiri, BRI Life, Asuransi Jiwa Bumi Putera, dan masih banyak lagi. Persiapkan masa tua Anda dengan baik dan seperlunya. Happy life.

28 Mei 2018

Tabungan Rencana Anak



Siklus kehidupan manusia cuma terdiri dari lahir, menikah, punya anak, pensiun/masa tua. Setiap orang tua menginginkan anak-anaknya memiliki masa kecil yang bahagia, mengikuti pendidikan dari tingkat dasar sampai ke jenjang perguruan tinggi. Sebuah cita-cita mulia.

Penulis mencoba mengelaborasi tentang tabungan rencana yang dipersiapkan buat anak-anak, sehingga saat mereka menginjak di bangku sekolah sudah siap sedia dananya. Kapan menyiapkan dana tabungan rencana si buah hati?  Ya sebaiknya sudah disiapkan mulai dari dalam kandungan, disisihkan sedikit demi sedikit.

Di dunia perbankan, sudah tersedia produk untuk mempersiapkan dana buat si buah hati, dikenal dengan produk Tabungan Rencana. Produk ini mengkondisikan agar para orang tua menyisihkan sebagian dari penghasilannya untuk tabungan rencana anak sesuai periode yang dipilih misalnya tiap bulan.

Sebagai ilustrasi, misalnya per anak tiap bulan disisihkan Rp 500.000 selama 12 bulan atau 24 bulan, dan seterusnya. Dengan begitu, tabungan rencana yang sudah disiapkan membuat ketenangan akan masa depan anak dan orang tua itu sendiri. Jujur saja, tidak sedikit orang tua yang mengabaikan dana khusus buat anak-anaknya, akibatnya orang tua sering kelabakan pada saat anaknya masuk sekolah. Orang tua harus mencari pinjaman baik ke bank atau ke saudara guna membiayai sekolah anaknya. Semoga para orang tua semakin sadar dan mempersiapkan diri dengan matang sebelum mereka ingin mempunyai anak. Karena masa depan anak tergantung dari kesiapan mental dan finansial orang tuanya.

27 Mei 2018

Financial Check Up



Saat Anda tahu kondisi kesehatan keuangan Anda, apa reaksi Anda ? Tentu senang atau malah prihatin. Nah, cara atau alat untuk memeriksa kondisi kesehatan keuangan Anda (financial check up) sudah tersedia di luar sana bahkan secara online pun.  Di sini, penulis akan membahas suatu alat yang disaring dari berbagai teori ekonomi dan keuangan untuk mengetahui apakah kondisi kesehatan keuangan Anda dalam keadaan sehat, kurang sehat atau sakit.

Alat yang akan diulas di sini bisa Anda gunakan dengan beragam latar belakangan pekerjaan, baik karyawan, pengusaha atau pun profesi.  Alat ini sangat sederhana, karena untuk mengetahui  pondasi dasar keuangan Anda, mulai dari berapa jumlah kas (tunai dan tabungan) yang dimiliki, utang yang harus dibayar, dan besar biaya hidup per bulan.  Alat ini sangat presisi atau tepat menilai kesehatan keuangan Anda.  Yuk, periksalah kesehatan keuangan Anda, agar bisa menjalani dan menikmati hidup secara utuh tanpa kepura-puraan.
Pertama, dimulai dari berapa jumlah dana yang Anda miliki saat ini.  Dana ini meliputi uang tunai baik yang ada di dompet, bank, dan brankas. Uang di sini benar-benar milik sendiri, bukan dana orang lain.  Kedua, berapa jumlah hutang yang harus Anda cicil per bulan.  Hutang di sini bisa berupa hutang kepada teman atau saudara, hutang kepada bank atau leasing, dan hutang kepada rentenir (pinjaman harian).  Ketiga, besarnya biaya hidup per bulan.  Biaya hidup meliputi kebutuhan hidup sehari-hari (makan dan minum), biaya sekolah, transportasi dan komunikasi, dan biaya listrik. Kemudian ke-3 pos di atas, dirangkum ke sebuah rumus singkat, Pertama > (Kedua + Ketiga).  Dengan kata lain, jumlah uang kas yang Anda miliki harus selalu lebih besar dari jumlah hutang dan biaya hidup bulanan Anda. Tidak boleh dibalik.  

Setelah menentukan rumus singkat di atas, terapkanlah besaran angka pada kondisi keuangan Anda, dan Anda pun akan tahu berapa tingkat kondisi kesehatan keuangan Anda, apakah sehat, kurang sehat atau sakit. Kondisi Sehat apabila poin Pertama jauh lebih besar dari angka penjumlahan poin Kedua dan Ketiga. Kondisi Kurang Sehat apabila jumlah poin Pertama mendekati penjumlahan poin Kedua dan Ketiga.  Dan kondisi Sakit apabila jumlah poin Pertama lebih kecil dari poin penjumlahan Kedua dan Ketiga.

Ilustrasi dalam angka untuk kondisi keuangan SEHAT, yaitu jumlah dana kas yang dimiliki saat ini sebesar Rp 10 juta, jumlah angsuran hutang Rp 2 juta per bulan dan biaya hidup Rp 3 juta per bulan.  Ilustrasi dalam angka untuk kondisi keuangan KURANG SEHAT, yaitu jumlah dana kas yang dimiliki saat ini sebesar Rp 10 juta, jumlah hutang Rp 4,5 juta per bulan dan biaya hidup Rp 5 juta per bulan.  Ilustrasi dalam angka untuk kondisi keuangan SAKIT, yaitu jumlah dana kas yang dimiliki saat ini sebesar Rp 10 juta, jumlah angsuran hutang Rp 5 juta per bulan dan biaya hidup Rp 6 juta per bulan.

Nah, tentu sekarang Anda sudah tahu tingkat kesehatan keuangan masing-masing bukan.  Demikian tips singkat financial check up dari penulis.  Lakukanlah financial check up secara rutin. Selamat mencoba, dan semoga bermanfaat.

Risiko Bisnis Fintech


Berbisnis dengan mengadopsi teknologi ke dalam kegiatan operasional sehari-hari menjadi booming saat ini.  Perusahaan baru fintech bermunculan dengan menawarkan produk yang beragam seperti akuntansi online, perpajakan online, layanan keuangan online, pinjaman online, peer to peer (P2P) lending, Crowdfunding, Crowdlending, dan masih banyak lagi. Apalagi baru-baru ini dirilis 250 perusahaan fintech terbaik dunia (akan diulas lebih jauh pada artikel tersendiri), membuktikan bahwa dunia bisnis global saat ini sedang mengalami pergeseran ke arah serba online.  Tingkat keuntungan yang diberikan pun sangat besar.  Meski begitu, tidak mungkin tidak ada risiko besar dalam setiap keuntungan besar (high risk high return).

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan bahwa bisnis fintech bagai dua sisi sebuah pisau, di satu sisi sangat nikmat namun di sisi lain bisa saja membunuh.  Bisa dilihat mulai menjamurnya perusahaan fintech di Indonesia yang menawarkan pinjaman online dan layanan keuangan lainnya dengan proses cepat dan tidak bertele-tele, tidak seperti bisnis perkreditan di perbankan konvensional yang proses kreditnya cukup rumit dan agak lama.  Berikut risiko-risiko bisnis fintech yang perlu Anda ketahui :

Risiko Kredit Macet

Seperti halnya bisnis perkreditan di perbankan konvensional, bisnis perkreditan di dunia fintech menyimpan risiko kredit macet atau pinjaman tertunggak.  Penyaluran pinjaman online secara jor-joran tanpa diikuti proses seleksi dan review yang memadai bisa jadi menjadi blunder bagi pebisnis fintech.  Namun, namanya juga pinjaman online, segala sesuatu diproses secara online dengan menggunakan robot dan aplikasi software canggih yang bisa mengerjakan pekerjaan manusia dalam hitungan menit seperti pengumpulan berkas data, analisa kalayakan kredit dan appraisal agunan.  Teknolgi algoritma yang dipakai perusahaan fintech di dalam aplikasi software berbasis web dan androidnya sudah cukup membuktikan keampuhan bisnis penyedia pinjaman online ini dari risiko kredit macet.

Risiko Bangkrut

Tidak sedikit perusahaan fintech dalam memulai bisnis menggunakan pendanaan dari pihak ketiga yang mensyaratkan bunga pengembalian.  Ini adalah salah satu langkah bisnis yang berisiko tinggi karena apabila perusahaan fintech tidak mampu mencetak keuntungan maka uang yang sudah diinvestasikan pun akan menguap, dan bunga dan pokok pinjaman pihak ketiga pun tidak mampu dilunasi. Selain itu, rentannya bisnis penyedia pinjaman online dari tindakan fraud atau penyelewengan, juga menjadi risiko bisnis tersendiri bagi dunia fintech.  Namun, ada juga sebagian perusahaan fintech yang mengambil jalan aman dengan menggandeng perusahaan pihak ketiga dengan kesepakatan pengembalian pinjaman modal yang dikonversikan menjadi bagian kepemilikan saham.

Risiko Rugi karena Ketatnya Persaingan

Tercatat sudah lebih dari 50 perusahaan fintech yang berdiri di Indonesia, namun hanya sedikit yang baru mendapat ijin operasional dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia dan Fintech Indonesia.  Peluang bisnis ini menyimpan prospek perkembangan yang sangat pesat dan besar karena baru sedikit perusahaan yang bergerak di sektor ini.  Masih dibutuhkan lebih banyak lagi perusahaan fintech lokal dan nasional agar bisa melayani 240 juta rakyat Indonesia.  Meskipun menyimpan potensi berkembang sangat besar, harus diantisipasi risiko persaingan bisnis yang akan muncul.  Pasti setiap perusahaan akan berlomba-lomba memberi penawaran dan layanan terbaik menjadikan persaingan menjadi sangat ketat dan berakibat pada sepinya peminat pada perusahaan lain.

Pemanfaatan Fintech Menuju Pembangunan Indonesia Sentris



Financial Technology atau biasa disingkat dengan Fintech merupakan isu fenomenal yang sangat masif saat ini, di mana sektor keuangan telah mengadopsi teknologi dan sebaliknya sektor teknologi merambah dunia keuangan dalam rangka memberi kemudahan dan kecepatan dalam memenuhi kebutuhan konsumen dari berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Bank Indonesia mengklasifikasikan Fintech menjadi empat kelompok yaitu pertama, Crowdfunding dan Peer to Peer (P2P) Lending. Kedua, Market Agregator. Ketiga, Risk and Investment Management. Dan Keempat, Payment, Settlement, and Clearing. 

Jurus Penangkal Investasi bodong


High risk high return adalah sebuah ungkapan umum dalam dunia investasi yang menyatakan bahwa investasi yang memiliki risiko tinggi akan memberikan tingkat keuntungan yang tinggi pula.  Investasi adalah suatu proses kegiatan menanamkan sejumlah uang di dalam suatu wadah objek investasi dengan harapan memberi tingkat keuntungan pada penanam modal (investor).  Kemudian investasi yang mengandung risiko tinggi apakah termasuk juga didalamnya investasi bodong?  Berikut akan diuraikan apa itu investasi bodong, kasus-kasus investasi bodong apa saja yang pernah terjadi di Indonesia, dan apa jurus penangkal investasi bodong.

Investasi bodong adalah alternatif investasi yang disediakan oleh perusahaan investasi kepada masyarakat luas dengan memberi tingkat return yang sangat tinggi, namun tidak memiliki ijin kegiatan operasional dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).  Perusahaan ini modusnya adalah penipuan berkedok investasi. Ciri-ciri investasi bodong antara lain menawarkan tingkat keuntungan yang sangat tinggi,  perusahaan investasi tidak memiliki izin operasional kegiatan dari Otoritas Jasa Keuangan, Bank Indonesia dan kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia.  Perusahaan investasi melakukan kegiatan bisnisnya secara diam-diam.

Kasus-kasus investasi bodong yang pernah terjadi di Indonesia dari tahun 2000 sampai tahun 2016 yang dihimpun dari berbagai sumber, seperti Daftar Alert Investasi Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia dan media massa cetak nasional.  Namun penulis hanya menampilkan beberapa kasus saja tentang investasi bodong.  Pertama, PT Cakra Pelita Investasi, perusahaan investasi yang berdiri sejak 2016, berlokasi di Jakarta.  Kedua, PT Exist Assetindo, persuhaan investasi yang berlokasi di Bandung. Ketiga, PT Golden Bird, sebuah perusahaan investasi emas, berlokasi di Jakarta.  Keempat, perusahaan Starfive2u.com yaitu perusahaan pengelola dana investor melalui trading valas, komoditi, dan crypto currency sejak 2014.  Kelima, PT Alkifal Property, perusahaan Investasi bodong yang menawarkan kepemilikan rumah tanpa pembiayaan kredit pemilikan rumah.  Keenam, kasus investasi bodong Perusahaan investasi syariah PayTren milik ustad yusuf mansyur.  Ketujuh, kasus investasi bodong artis Sandy Tumiwa. Kedelapan, kasus perusahaan investasi PT Glory Golden Indonesia di Denpasar Bali.  Kesembilan, kasus investasi bodong PT East Cape Mining Corporation.  Kesepuluh, Groupmatic170 sebuah perusahaan investasi uang.  Kesebelas, PT Indoglobal Samrey International, sebuah perusahaan investasi forex.  Keduabelas, investasi bodong perusahaan PAndawa Group.  Ketigabelas, CV Kebun Mas Indonesia, perusahaan investasi emas di Solo.  Keempatbelas, Koperasi Serba Usaha Agro Cassava Nusantara. Kelimabelas, IDNFBS sebuah perusahaan online forex trading.  Dan masih banyak lagi contoh kasus investasi bodong di Indonesia.

Menangkal Investasi Bodong

Agar Anda tidak terkena investasi bodong, harus mengetahui jurus penangkal investasi bodong.  Adapun jurus penangkal tersebut antara lain :
  • Periksa apakah perusahaan investasi tersebut memberi tingkat keuntungan atau bagi hasil yang sangat tinggi.  Jika ya, segera tinggalkan.
  • Periksa izin operasional perusahaan investasi tersebut ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia, dan Disperindag kota setempat.  Jika tidak memiliki ijin dan berbadan hukum, segera tinggalkan.
  • Periksa kegiatan operasional di lingkungan kerja apa ramai atau sepi.  Jika sepi segera tinggalkan.
  • Periksa apakah perusahaan investasi tersebut melakukan pemasaran secara sembunyi-sembunyi atau terbuka.  Jika sembunyi-sembunyi segera tinggalkan.
  • Periksa rekam jejak perusahaan investasi tersebut apakah sudah berjalan lama atau baru.  Jika baru saja berjalan kurang dari 2 tahun, segera tinggalkan.
  • Periksa nama perusahaan investasi tersebut di Daftar Alert Investasi (DAI) Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia.

Gurihnya Bisnis Dropshipper



Bisakah Anda menjalankan suatu bisnis tanpa toko dan tanpa gudang ? Ya di era internet saat ini tentu saja jawabannya bisa, apa sih yang gak bisa di era serba online sekarang ? Hanya dengan bermodalkan laptop dan koneksi internet, Anda sudah bisa berbisnis online. Banyak orang yang sudah sukses membuktikannya. Nah, bisnis apa yang bisa dijalankan tanpa toko dan tanpa gudang menurut Anda ? Ini dia jawabannya, bisnis Dropshipper, yaitu salah satu bisnis yang bisa meraup uang dalam jumlah banyak. 

High Risk High Return


Di dunia investasi, dikenal istilah high risk high return, artinya dalam suatu investasi yang menawarkan tingkat keuntungan yang tinggi juga mengandung risiko kerugian yang tinggi pula. Sebaliknya, bisnis yang mengandung tingkat risiko kerugian yang rendah akan memberikan tingkat keuntungan yang rendah pula. Uang bisa didapat dalam jumlah banyak dalam waktu sekejap, namun juga bisa hilang dalam waktu sekejap. Salah satu ciri masyarakat berkembang lebih memilih investasi yang berisiko tinggi. Berbeda dengan masyakarat maju yang cenderung memilih investasi dengan tingkat risiko rendah dan lebih aman. 

25 Mei 2018

Panduan Membeli BMW


Mobil BMW merupakan salah satu merek pabrikan mobil ternama yang berpusat di Munich, Germany.  Sejak awal pendiriannya, BMW sudah meluncurkan berbagai varian seri BMW antara lain seri 3, seri 5, seri 6, seri 7, seri 8, Z series dan X series. Harga yang dibanderol produsen asal Jerman tersebut berkisar antara 600 juta sampai 2 milyar rupiah. Tak pelak, hanya segelintir orang yang mampu membeli mobil BMW baru tersebut.

Di Indonesia khususnya, mobil BMW second masih menarik untuk dibeli dan dikoleksi. Terlebih lagi banyak klub dan komunitas pecinta BMW (Bimmer) yang tersebar di seluruh pelosok nusantara, menjadikan BMW used car relatif masih laris manis di pasaran.
Bagi Anda yang hendak membeli mobil BMW baik baru maupun second hand, ada beberapa hal yang mesti diperhatikan sebelum membeli antara lain budget yang dimiliki, spesifikasi mobil sesuai dengan yang diinginkan, cek scan, kelengkapan surat-menyurat, dan test drive.

Budget atau anggaran yang siap untuk dibelanjakan.  Mobil BMW baik baru maupun second memiliki tingkat harga yang berbeda-beda untuk tiap seri dan tahun.  Kemudian budget untuk servis atau pemeliharaan juga perlu dipikirkan. Spesifikasi mobil BMW yang Anda inginkan harus match dengan produk mobilnya.  Mobil BMW diproduksi untuk jenis sedan dan minibus.  Apakah tipe yang ingin dibeli untuk mobil pemakaian sehari-hari dalam kota untuk sekeluarga atau dipakai individual.  Ada juga sebagian buyer ingin memakai mobil untuk perjalanan luar kota.  BMW ada yang memiliki dua pintu dan ada juga empat pintu.

Khusus untuk mobil second, biasakan pada saat pengecekan mobil membawa montir BMW yang memiliki alat scan, jadi bisa digunakan untuk mengetahui kekurangan mobil yang mau dibeli.  Dan lakukanlah test drive pada jalan aspal mulus dan jalan yang bergelombang.  Bila mobil masih terasa nyaman dikendarai maka lanjutkan untuk mengecek surat-surat kendaraan.  Kadang untuk mobil second ada yang hanya memiliki STNK tanpa dokumen BPKB.

Demikian panduan singkat membeli mobil BMW.  Semoga beberapa poin tersebut di atas  bermanfaat untuk  Anda yang hendak memiliki mobil dengan tingkat kenyamanan yang tinggi.  Smart buying.

BPJS Primadona Asuransi Kesehatan


Tidak ada orang kaya dalam dunia medis.  Seluruh masyarakat mempunyai hak yang sama dalam mendapatkan fasilitas dan layanan kesehatan yang layak dan berkualitas.  Oleh karena itu, seluruh masyarakat perlu tahu bahwa saat ini pemerintah sudah menanggung biaya kesehatan melalui program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Layanan kesehatan yang diberikan meliputi layanan kesehatan tingkat pertama dan tingkat lanjutan seperti rawat inap (In-Patient Treatment) dan rawat jalan (Out-Patient Treatment).  Sudah 176 juta orang yang terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan di Indonesia, menunjukan kesadaran sosial yang tinggi akan arti penting kesehatan tubuh dan jiwa raga.

Tidak seorang pun yang tahu kapan dia akan sakit atau meninggal dunia. Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan sangat penting dengan mengikuti program asuransi kesehatan.  Asuransi kesehatan adalah salah satu produk asuransi yang diberikan kepada seseorang apabila mengalami sakit atau meninggal dunia.  Dalam asuransi kesehatan sudah termasuk pula asuransi jiwa. Semua penyakit sudah ditanggung dalam asuransi kesehatan BPJS, kecuali sakit karena narkotika dan HIV/Aids.  

Bagi Anda yang belum mendaftar asuransi kesehatan BPJS, bisa segera mendaftarkan diri di kantor BPJS terdekat.  Ada pilihan kelas yang dapat diikuti antara lain kelas 1, kelas 2 ,dan kelas 3.  Iuran bulanan untuk kelas 1 sebesar IDR 80.000, untuk kelas 2 sebesar IDR 50.000, dan untuk kelas 3  sebesar IDR 30.000.  Perbedaan kelas tersebut hanya pada ruangan rawat inap, sedangkan untuk biaya pengobatan dan operasi ditanggung sama besarnya untuk semua kelas.

Dalam beberapa kesempatan, penulis menemukan masih ada saja masyarakat yang belum ikut program BPJS Kesehatan. Disamping malas dan gengsi, sebagian masyarakat belum mengetahui akan manfaat program BPJS ini. Dalam keadaan sehat menganggap tidak perlu ikut program BPJS, tetapi setelah sakit baru sadar akan arti pentingnya BPJS Kesehatan. 

BPJS kesehatan merupakan subsidi silang dari orang sehat kepada orang sakit. Dari penyakit ringan sampai penyakit berat (termasuk tindakan operasi), biaya ditanggung semua oleh BPJS Kesehatan.  Jadi sangat rugi bila Anda tidak ikut program BPJS Kesehatan.  Perlu diketahui, BPJS ada 2 macam yaitu BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.  BPJS Ketenagakerjaan merupakan progarm BPJS yang mana iuran bulanan ditanggung perusahaan kepada para karyawannya, sedangkan BPJS Kesehatan adalah program BPJS secara mandiri yang mana iuran bulanan dibayar langsung oleh masyarakat.

Di Indonesia, asuransi kesehatan umumnya disediakan oleh perusahaan asuransi sosial, perusahaan asuransi jiwa, dan perusahaan asuransi umum.  Beberapa perusahaan asuransi tersebut antara lain AXA life, AXA Mandiri, Cigna, Bumi Putera, Prudential, Manulife, Panin, AIA Financial, Allianz, AIG, Magna, Sinar Mas, dan masih banyak lagi. Jenis layanan kesehatan yang dicover antara lain biaya berobat, biaya operasi, biaya obat, rawat inap, kecelakaan diri, meninggal dunia, biaya transfusi darah, biaya konsultasi, dan lain-lain.  
Bila Anda seorang karyawan, biasanya sudah didaftarkan asuransi kesehatan oleh perusahaan tempat bekerja. Perusahaan tempat bekerja mempunyai pilihan untuk mengikutsertakan para pekerjanya di program BPJS Ketenagakerjaan atau di program asuransi kesehatan perusahaan swasta.

Tindakan pencegahan dan pengobatan harus diberikan akses secara luas kepada seluruh masyarakat di dunia (World Health Organization atau WHO).  Seluruh negara anggota WHO sudah bersepakat memberi layanan kesehatan berkualitas dan menanggung biaya pengobatan seluruh masyarakat yang ada di wilayah negaranya masing-masing.  Generasi milenial sudah sepatutnya sadar akan arti penting sehat, bukan jatuh sakit dulu baru sadar.  Era sekarang adalah sebuah era dimana masyarakat sudah menjadi Raja untuk mendapatkan akses layanan kesehatan, karena seluruh biaya pengobatan sudah menjadi tanggungan pemerintah.

24 Mei 2018

eMoney Menuju Masyarakat Non Tunai


Emoney adalah uang elektronik yang berwujud kartu yang dapat Anda gunakan bertransaksi di mana saja yang sudah kerjasama.  Emoney diterbitkan oleh bank dengan jumlah saldo sesuai dengan kebijakan masing-masing bank.  Sebagai contoh eMoney dari beberapa bank nasional antara lain eMoney dari Bank Mandiri, BRIZZI dari Bank BRI, Flazz dari Bank BCA, Blink dari Bank BTN dan TapCash dari Bank BNI.

Sepuluh tahun yang lalu, saat penulis masih duduk di bangku kuliah sarjana di Fakultas Ekonomi UGM, sudah membayangkan kalau kelak masyarakat akan menggunakan uang elektronik.  Dengan kata lain masyarakat akan menuju ke arah transaksi non tunai.  Benar saja, saat ini sedang digalakan oleh pemerintah dan Bank Indonesia untuk bertransaksi secara non tunai di seluruh wilayah Indonesia.

Keuntungan bertransaksi dengan uang elektronik antara lain mudah dalam penggunaan, aman dari tindak kejahatan, dan bisa digunakan untuk transaksi apa saja.  Sebagai contoh, kartu emoney bisa digunakan untuk masuk pintu tol, untuk mengisi bahan bakar di SPBU, untuk masuk busway dan kereta api, untuk berbelanja di merchant dan pusat perbelanjaan yang sudah bekerja sama dengan bank penerbit emoney, dan masih banyak lagi contoh kemudahan lainnya.  Disamping keuntungan, ada juga kekurangan uang elektronik antara lain mudah disalahgunakan jika berpindah tangan tanpa sepengetahuan pemilik kartu karena tidak dibutuhkan tAnda tangan atau pin saat bertransaksi.

Untuk membuat kartu emoney cukup mudah.  Anda tinggal datang ke kantor bank terdekat dengan membawa KTP dan buku tabungan.  Membayar biaya pembuatan kartu emoney sebesar Rp25.000.  Lalu mengisi saldo kartu e-money Anda sesuai keinginan.  Untuk biaya isi ulang kartu e-money sudah dikeluarkan peraturan oleh Bank Indonesia bahwa isi ulang di tempat bank penerbit tidak dikenakan biaya, sedangkan isi ulang di luar tempat bank penerbit akan dikenakan biaya sebesar IDR 1.500.

Ke depan, seluruh transaksi pembayaran akan diseragamkan menggunakan uang elektronik.  Inilah salah satu ciri utama era digital.  Seluruh pembayaran dilakukan secara online berbasis elektronik.  Segeralah urus pembuatan kartu uang elektronik Anda di bank terdekat.  Dengan memiliki emoney membuat segalanya jadi mudah.

Nikmatnya Hidup tanpa Hutang, Mitos atau Fakta?


Apakah Anda termasuk orang yang menghabiskan sebagian besar hidup hanya untuk mengangsur hutang? Penghasilan setiap bulan selalu habis hanya untuk mengangsur hutang? Jika Ya, segera akhiri penderitaan tersebut, karena betapa nikmatnya hidup tanpa hutang.  Apakah menurut Anda ini mitos atau fakta?  Penulis akan mengupasnya untuk Anda di manapun Anda berada.

Ada sebuah keluarga kecil yang hidup di kota metropolitan.  Mereka tinggal di sebuah rumah kontrakan yang sederhana. Suami istri bekerja sebagai karyawan dengan gaji per bulan mencapai Rp10 juta bila digabungkan.  Mereka sangat berhasrat membeli rumah di pinggiran kota, tapi tidak memiliki cukup dana.  Solusinya, mereka mendatangi satu per satu bank yang ada di kota untuk mencari informasi tentang kredit pemilikan rumah.  Di salah satu bank, mereka bertemu customer service kredit konsumtif, bertanya tentang prosedur pengajuan kredit pemilikan rumah.  Lalu customer service memberi solusi kepada suami istri tersebut untuk menunda pengajuan kredit karena penghasilan mereka berdua belum mencukupi.  Karena merasa kurang puas akan jawaban yang diperoleh, pergilah mereka ke bank lain.  Dan akhirnya mereka mendapat jawaban yang diinginkan.

Beberapa hari kemudian keluarga kecil tersebut mempersiapkan segala persyaratan pengajuan kredit termasuk rumah yang ingin dibeli.  Seorang petugas bank datang ke rumah kontrakan setelah mengadakan perjanjian untuk bertemu sebelumnya.  Dengan nada ragu petugas bank tersebut menyampaikan tidak bisa menjanjikan akan disetujui sepenuhnya pengajuan kredit.  Alasannya karena penghasilan suami istri tersebut belum mencukupi.  Namun keluarga kecil tersebut memaksa bagaimana caranya agak bisa cair pengajuan kredit mereka.

Seminggu kemudian datanglah beberapa petugas bank untuk melakukan survey ke rumah tinggal suami istri tersebut dan juga melakukan survey ke lokasi rumah yang akan dibeli.  Setelah selesai melakukan survey, pihak bank menjanjikan akan memberi jawaban 1 minggu lagi.  Seminggu kemudian, saat-saat yang ditunggu pun tiba, dengan ekspresi senang keluarga tersebut mendapat telepon bahwa pengajuan kredit pemilikan rumah mereka disetujui, namun dengan plafon yang lebih rendah dari pengajuan.  Setelah berdiskusi dengan keluarga, akhirnya kredit tersebut tetap diambil.  Tentu dengan kesepakatan baru dengan pihak penjual rumah, bahwa kekurangan uang muka akan diangsur secara bertahap.

Bulan berikutnya, keluarga kecil tersebut pindah dari rumah kontrakan ke tempat tinggal yang baru, ya di rumah yang baru mereka beli.  Beberapa bulan angsuran bank lancar.  Namun ada masalah baru muncul, cicilan kekurangan uang muka pembelian rumah tertunggak.  Akibatnya, suami istri tersebut berusaha mencari pinjaman di sana sini, sampai menggadaikan sejumlah barang yang dimiliki.  Ya untuk sesaat masalah mereka dapat teratasi.  Namun masalah baru muncul lagi, mereka tidak bisa melunasi pinjaman di pegadaian.  Lalu rumah tangga mereka pun mengalami masalah, hampir setiap hari terjadi pertengkaran, suami istri saling menyalahkan.

Setelah melewati beberapa kejadian tersebut, datanglah penjual rumah untuk menagih kekurangan uang muka yang masih tersisa. Kemudian petugas bank pun datang untuk menagih tunggakan angsuran kredit. Begitu banyak beban yang keluarga tersebut rasakan, akhirnya mereka mengajukan restrukturisasi kredit.  Dan untuk melunasi kekurangan cicilan uang muka rumah, mereka akhirnya menjual mobil yang menjadi kendaraan operasional sehari-hari.  Setahun kemudian, sang suami berhenti bekerja karena perusahaannya  mengalami kebangkrutan.  Padahal sisa angsuran kredit rumah masih 3 tahun lagi.  Akhirnya setelah berdiskusi lagi, mereka putuskan untuk menjual rumah tersebut.  Sebagian dana penjualan rumah digunakan untuk membuka usaha kecil-kecilan. Dan mereka mulai dari nol lagi menata kehidupan dengan mengontrak rumah di pinggiran kota.

Cerita di atas merupakan sebagian kecil dari kenyataan hidup yang dialami banyak orang.  Pelajaran yang dapat diambil adalah jangan memaksakan sesuatu diluar kemampuan keuangan Anda.  Belajarlah untuk menjalani hidup apa adanya, tanpa dibebani banyak hutang.  Kalau Anda sampai terpaksa berhutang, ikutilah aturan yang sudah dianjurkan para ahli keuangan dunia, yaitu angsuran kredit maksimal 30% dari total penghasilan Anda per bulan. Dan Anda pun akan merasakan betapa nikmatnya hidup dengan hutang sedikit apalagi hidup tanpa hutang.  Jadi ini fakta bukan mitos.

Stop Berutang Sebelum Usia 40


Siklus kehidupan mulai lahir, menikah, memiliki anak, pensiun dan meninggal sudah menjadi garis hidup yang dilewati semua orang.  Tentu atas perkenan Yang Maha Kuasa.  Berbicara tentang utang memang tidak ada habisnya, meski bisa dikendalikan.  Anda yang pernah berutang tentu sangat ingin semua utang segera lunas. Sehingga bisa fokus kepada masa tuanya kelak.  Ya, stop berutang sebelum usia 40 tahun akan dieksplorasi pada artikel berikut ini.

Utang umumnya dibagi jadi dua, yaitu utang produktif dan utang konsumtif.  Rerata para peminjam berusia antara 25 tahun sampai 45 tahun.  Menarik untuk dibahas kenapa sebelum usia 40 tahun Anda harus sudah berhenti berutang ?  Karena pada usia 40 tahun dan sesudahnya adalah masa kita menikmati hasil jerih payah kita selama ini, dan pada masa setelah usia 40 tahun adalah waktunya fokus mencari penghasilan untuk bekal masa tua Anda nanti.

Sederhana bukan logika berfikirnya.  Bisa Anda lihat tidak sedikit kehidupan masa tua seseorang berakhir dengan penderitaan.  Sudah tidak ada yang merawat, uang dan tabungan pun sudah tidak punya.  Lalu, bagaimana sih keadaan masa tua yang dikatakan tidak menderita itu ?  Keadaan masa tua yang tidak menderita alias sejahtera itu adalah keadaan dimana kondisi fisik dan psikis seseorang itu sehat.  Ada orang yang kondisi fisik sehat tapi psikis sakit, dan ada juga yang kondisi psikisnya sehat tapi raga fisik sakit.  Nah, penulis merekomendasikan untuk Anda kondisi fisik dan psikis yang sehat di masa tua, salah satunya dengan cara berhenti berutang sebelum usia 40 tahun.

Baik, di sini akan difokuskan pada aktifitas apa saja yang sebaiknya dilakukan setelah usia 40 tahun.  Bisa dibilang usia 40 tahun adalah usia mapan seseorang baik dari segi finansial maupun non finansial.   Aktifitas yang bisa dilakukan seperti biasanya, business as usual, melakukan pekerjaan masing-masing, hanya saja mindset yang harus sudah diubah untuk fokus menyisihkan penghasilan pada persiapan masa tua Anda kelak.  Tentu dengan catatan untuk anak-anak Anda sudah mendapat porsi khusus baik dari sisi keuangan maupun mental.

Penyisihan penghasilan yang dilakukan untuk persiapan masa tua bisa saja dilakukan sejak masih muda, atau bahkan masih remaja sudah memikirkan masa tuanya kelak, tidak salah.  Tapi setiap masa ada perjuangannya masing-masing.  Dengan memiliki mindset seperti ini, yakinlah masa tua Anda kelak akan sejahtera baik lahir maupun batin.

Menuju Kebebasan Finansial


Pada umumnya seseorang mendambakan sebuah kondisi keuangan yang ideal, seperti memiliki rumah sendiri, mobil pribadi, tabungan, deposito, saham, aset investasi melimpah, asuransi, dan bebas cicilan hutang.  Wow, untuk menuju kebebasan finansial tersebut tentu sangat membutuhkan sebuah usaha dan kerja keras nan cerdas.  Dengan memiliki perencanaan keuangan yang matang dan tepat, tentunya Anda bisa mewujudkan kondisi keuangan ideal tersebut.

Memiliki rumah pribadi bersertifikat hak milik adalah impian setiap orang. Apapun cara yang digunakan untuk mendapatkan rumah, entah dengan cara berhutang, beli secara cash, atau bahkan mendapatkan warisan dari orang tua.  Realitas penduduk Indonesia sangat gemar meminjam uang di bank atau leasing antara lain pinjaman kredit pemilikan rumah, kredit kepemilikan mobil/motor, kredit modal usaha, kredit multiguna, dan pinjaman tanpa agunan. Kegemaran tersebut kadang tidak diikuti dengan perhitungan yang matang dengan mengabaikan kemampuan untuk membayar kembali cicilan utang tersebut. 

Bagi mereka yang memiliki rumah dan mobil sendiri dengan cara berhutang pasti ada beberapa panduan yang wajib diperhatikan.  Pastikan komposisi cicilan utang tidak lebih dari 30% dari total pendapatan per bulan. Mengapa? Karena 70% sudah dianggarkan untuk biaya hidup, sekolah, tabungan, dan investasi.  Bagi mereka yang memiliki rumah dan mobil sendiri dengan membeli secara cash 100% atau warisan orang tua tidak akan dibahas disini.  Tabungan, investasi dan asuransi adalah aset masa depan.  Meski begitu, tidak sedikit yang menganggap tabungan sebagai dana siaga, kalau-kalau terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

Tabungan dan deposito biasanya dikesampingkan setelah kebutuhan hidup bulanan terpenuhi, hanya tersisa dana untuk menabung.  Investasi adalah jumlah dana yang digunakan untuk membeli aset properti berupa tanah, emas, dan lain-lain.  Intinya, aset akan meningkat dalam waktu yang akan datang. Hindari menginvestasikan dana Anda dalam aset yang akan menyusut nilainya (amortisasi).  Asuransi dalam beberapa tahun terakhir telah mengalami pergeseran cara pAndang, dari sebelumnya menjadi sesuatu yang dinikmati setelah meninggal, menjadi warisan bagi anak cucu.

Startup Digital bak Jamur di Musim Hujan


Di era internet sekarang ini, mulai menjamur bisnis-bisnis pemula (startup) digital. Mulai dari toko online, situs profil UMKM sampai situs jual beli online sekelas Bukalapak dan Tokopedia, seakan berlomba-lomba mendulang uang sebanyak-banyaknya. Ya, bisnis online di Indonesia bak jamur di musim hujan. Banyak generasi milenial memilih jalur bisnis online karena memang prospeknya yang sangat menggiurkan.

Pemerintah Indonesia sudah menargetkan pada tahun 2020 nanti transaksi bisnis digital akan mencapai omzet USD 130 milyar. Jumlah tersebut luar biasa besarnya, karenanya masyarakat berlomba-lomba merambah bisnis online tersebut sekarang guna mengumpul pundi-pundi uang. Pengguna internet di Indonesia dari tahun ke tahun makin meningkat. Hampir 100 juta pengguna internet aktif di Indonesia, baik menggunakan komputer PC/laptop ataupun smartphone android.

Anda tentu mengenal Facebook Ads, Google Adsense, situs raksasa Amazon, Alibaba, dan masih banyak lagi yang lain. Perusahaan raksasa digital menguasai hampir sebagian besar pangsa pasar industri ekonomi digital di dunia. Berapa Triliun rupiah uang keluar masuk dalam bisnis perusahaan-perusahaan raksasa digital tersebut. Tentu, mereka pada awalnya dulu tak jauh berbeda dengan perusahaan startup digital Indonesia, seperti Bukalapak, Tokopedia, OLX, dan masih banyak lagi.

Beberapa hal yang dapat diambil pelajaran sebelum Anda menggeluti bisnis digital sebagai pemula (startup bussiness). Temukan dulu ide bisnis online Anda, produk/jasa apa yang mau dijual, sistem bisnis yang ingin dibangun seperti apa, apakah marketnya ada, modal yang dibutuhkan berapa, risiko gagalnya berapa persen. Disamping itu semua, tentu ketekunan dan semangat pantang menyerah untuk mengumpulkan pundi-pundi uang. Selamat berbisnis online!